Modernisasi
merupakan salah satu fenomena akibat hasil dari kemajuan teknologi, modernisasi
terus berkembang seiring berkembangnya teknologi. Modernsasi identik dengan
westrnisasi (kebarat-baratan) namun kedua nya berbeda, banyak orang
menyimpulkan bahwa modernisasi dan westernisasi adalah fenomena yang sama.
Westrenisasi merupakan kebudayaah barat dan modernisasi lahir di barat.
Kemunculan modernisasi ini tentu menimbulkan berbagai macam
perubahan dalam berbagai aspek kehidupan bermasyarakat perubahan tersebut dapat
dilihat dari transformasi cara berfikir, cara berbusana, gaya hidup,
infrastruktur, politik Dll modernisasi begitu berdampak dalam kehidupan
masyarakat, fenomena modernisasi seolah tidak dapat di bendung karena
modernisasi memiliki beberapa dampak positif contohya adalah berkembangnya ilmu
pengetahuan, tingkat kehidupan yang lebih baik.
Selain memiliki beberpa sisi positif, Modernisasi juga
memiliki beberapa sisi negatif diantara nya Pola Hidup Konsumtif, Perkembangan teknologi
industri yang sudah modern dan semakin pesat membuat penyediaan barang
kebutuhan masyarakat melimpah. Dengan begitu masyarakat mudah tertarik untuk
menkonsumsi barang dengan banyak pilihan yang ada, sesuai dengan kebutuhan
masing – masing, Sikap Individualistik Masyarakat merasa
dimudahkan dengan teknologi maju membuat mereka merasa tidak lagi membutuhkan
orang lain dalam beraktivitas. Padahal manusia diciptakan sebagai makhluk
sosial, Gaya Hidup Kebarat-baratan Tidak semua budaya
Barat baik dan cocok diterapkan, Kesenjangan Sosial Apabila dalam suatu
komunitas masyarakat hanya ada beberapa individu yang dapat mengikuti arus
modernisasi dan globalisasi maka akan memperdalam jurang pemisah antara
individu dengan individu lainnya, Kriminalitas
Kriminalitas sering terjadi di kota-kota besar karena
menipisnya rasa kekeluargaan, sikap yang individualisme, adanya tingkat
persaingan yang tinggi dan pola hidup yang konsumtif[1].
Modernisasi
telah menjangkau hampir seluruh dunia karena bantuan arus globalisasi, fenomena
globalisasi merupakan fenomena yang menyebabkan terkikisnya ruang dan waktu
antar Negara, batas-batas Negara menjadi kabur maka sangat mudah untuk medapatakan
berbagai informasi yang ada di luar sana melalu media cotohnya adalah gaya
berbusana seorang muslimah.
Wanita
merupakan makhluk yang di junjung tinggi kehormatanya di dalam islam untuk
menjaga kehormata wanita Islam memberikan aturan-aturan yang tegas agar
kehormatan tersebut dapat terjaga. Salah satu cara Islam untuk menjaga
kehormatan wanita adalah dengan memerintahkan muslimah untuk mengenkan jilbab,
jilbab memiliki banyak sekali kegunaan di antaranya adalah agar terjaga, tidak
mengumbar aurat wanita yang kita tahu
bahwa aurat wanita merupakan salah satu cara setan untuk mengoda keimanan kaum
Adam, jilbab merupakan salah satu identitas seorang muslim, jilbab dapat
berpengaruh terhadap kesehatan kulit, jibab merupakan sebuah harga diri
muslimah jilbab merupakan sesuatu yang tidak dapat di tawar wajib hukumya bagi
muslimah untuk menjulurkan jilbabnya. Alloh telah memerintahkan kaum muslimah
dalam
al
ahzab:59
”Hai Nabi, katakanlah kepada
isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin:
"Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka."
Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak
di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.
Kecantikan wanita lebih sempurna dengan
balutan jilbab dan terjaganya pandangan. Ibarat mutiara yang berada di dalam
kotak kaca. Terasa sedap dipandang mata walau tak mudah di sentuh tangan.
Seluruh tubuh wanita merupakan keidahan yang telah di anugrahkan Alloh kepada
seluruh kaum Hawa namun keindahan tersebut bukan malah di pertontonkan bebas
malah muslimah harus menjaganya, hanya orang tertentu saja yang berhak yang
dapat menikmatinya yaitu suaminya.
hijab modern |
Islam
juga telah mengatur bagaimana cara menutup aurat dengan benar, dalam islam
aurat wanita adalah seluruh tubuhnya kecuali telapak tangan dan muka, pakaian
yang harus digunakan juga harus memenuhi syarat tertentu yaitu longgar, tidak
transparan, tidak mencolok, tidak menyeupai laki-laki, tidak diberi parfum.
Longgar
yang dimaksut adalah pakaian yang tidak ketat, pakaian yang tidak menonjolkan
lekuk tubuh wanita. Pakaian tidak hanya menutupi seluruh tubuh saja tetapi
harus menutupi lekuk tubuh wanita karena lekuk tubuh merupakan aurat, bila
masih menonjolkan lekuk tubuh maka belum bisa dikatakan menutup aurat tapi
membungkus aurat.
Selanjutnya
adalah pakaian wanita tidak transparan yang berarti tidak tipis, penutup aurat
harus kain yang tebal Karena kain yang tipis akan menunjukan warna kulit
wanita, walaupun pakaian yang digunakan lebar namun transparan belum dapat
dikatakan menutup aurat, maka muslimah wajib merangkap pakaian yang transparan
sampai tidak terlihatkan warna kulit mereka.
Pakaian
yang mencolok atau yang berwarna warni menarik perhatian bahkan menjadi pusat
perhatain. Pakaian yang berwarna warni merupakan pakaian orang kafir, maka selain
menarik perhatian hal ini juga agar tidak tasyabuh (menyerupai kaum kafir).
Nabi Muhammad SAW pernah bersabda “barang siapa yang menyerupai suatu kaum maka
ia termasuk dalam golongan itu”.(H.r.
Abu Dawud)
Busana yang dikenakan adalah busana yang tidak
menyerupai laki-laki contohnya adalah celana, wanita tidak diperbolehkan
menggunakan celana karena celana merupakan pakaina yang biasa digunkan oleh
lelaki. Rasulullah SAW pernah bersabda “Alloh melaknat kaum laki-laki yang
menyerupai kaum wanita dan kaum wanita yang menyerupai kaum laki-laki”. (H.r. Bukhari)
Rasulullah
SAW bersabda “sesungguhnya apabila seorang wanita memakai wewangian kemudian lewat disuatu kaum, supaya mereka
mencium bau wanginya, maka ia adalah pezina”. (H.r. Ashhabus sunan) hal inilah yang banyak disepelekan oleh kaum
wanita yaitu memakai wangi-wangian yang akan menimbulkan hasrat kaum lelaki,
maka wanita yang memakai parfum untuk bisa dicium oleh kaum laki-laki disebut
dengan wanita pezina hal ini dpat mendatangkan murka alloh dan mendapatkan dosa
yang besar. wallahua’lam
An nur:31
“Katakanlah kepada wanita yang beriman:
“Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka
menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan
hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan
perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami
mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau
saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka,
atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau
budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak
mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti
tentang aurat wanita…”
Dalam
firman Alloh SWT didalam surah An-Nur wanita hendaknya memanjangkan jilbanya
sampai menutupi dada mereka bukan hanya menutup kepala saja. Sekali lagi Aurat wanita
bukan hanya rambut nya saja tetapi seluruh tubuhnya kecuali telapak tangan dan
muka, jadi yang harus di tutupi bukan hanya kepala dan rambutnya saja. Dalam
memakai jilbab juga tidak diperbolehkan adanya punuk unta.
Dalam
menutup aurat juga diperluka ilmu tentang itu wanita yang hanya mengikuti tanpa
adanya ilmu yang benar tentu akan salah dalam hal menutup aurat sesuai perintah
Islam.
Di
era modern yang seperti sekarang muslimah lebih percaya diri ketika mereka
mengumbar aurat mereka, mereka tidak perduli dengan aturan yang wajib
dijalankan, miris sekali ketika melihat para remaja muslim yang seharusnya
menjaga kehormatan mereka dengan menutup aurat dengan syar’i tetapi malah
mempertontokan secara bebas aurat mereka di pinggir-pinggir jalan. Mereka lebih
suka gaya berpakaian orang kafir dengan busana-busana modern, mereka berfikir
bahwa gaya busana muslimah yang menutup aurat secara syar’i adalah pakaian yang
kuno dan mereka merasa tidak percaya diri dengan itu tetapi sebaliknya jika
mereka menggunakan pakaian yang modern yang memperlihatkan aurat mereka merasa
percaya diri.
Pengaruh
media begitu berperan di era modernisasi ini, entah media cetak, media
elektronik maupun media yang terbaru yaitu media online, media merupakan sarana
yang begitu starategis untuk menyebarkan budaya modern, sehingga identitas
muslimah mulai terkikis dan mulai tergantikan dengan budaya modern.
Tidak
sedikit muslimah yang mempertontonkan kecantikan tubuh mereka, mulusnya kulit
mereka, indahnya rambut mereka, bagi masyarakat fenomena yang seperti itu
adalah wajar tetapi jika melihat wanita yang menutupkan auratnya secara syar’I maka
segala hina dan fitnah akan ditimpakan kepadanya, begitu ironis memang kondisi
masyarakat yang sedang berlangsung seperti sekarang, ideologi barat sudah
tumbuh kuat dan digemari.
Jika
dilihat dari penjabaran menutup aurat di atas jauh sekali kenyataanya pada masa
modern ini, sebagaian muslimah di Indonesia memang sudah mencoba untuk mau
mengenakan jilbabnya tetapi apakah pakaian mereka sudah sesuai dengan perintah
Alloh ?
Jilbab,
kini bukan sekedar penutup Aurat, melainkan telah menjadi tren Mode. Namun banyak yang tidak memenuhi syariat syar’I malah
ada istilah “kudung gaul”. Kerudung yang hanya dipakai sebatas untuk menutup
kepalanya saja, hanya menutupi rambut mereka sedangkan kain yang tersisa hanya
dililitkan di leher. Seharusnya kerudung yang dikenakan harus menjuntai sampai
menutupi dada. Yang terbaru adalah istilah “jilboob” yaitu tren mode kerudung
yang tetap meperlihatkan lekuk tubuh wanita bahkan membentuk ketat di bagian
dada. Naudzubillah
Muslimah
yang menutup aurat pada zaman modern merupakan sebuah cara mereka untuk menutup
aurat mereka tanpa meninggalkan usur “modern” didalamnya, yang mereka sadar
atau tidak gaya busana yang seperti itu tidak diajarkan dalam Islam. Mereka ingin
menutup aurat tetapi ingin terlihat gaul di mata masyarakat, maka niat yang
seperti inilah yang sudah melenceng dalam memakai jilbab. Niat memekai jilbab
adalah tanda ketaatan muslimah terhadap Alloh bukan pandangan manusia, untuk
apa di sanjung di hadapan manusia tapi hina dimata Alloh ?, untuk apa cantik di dunia, namun terbakar
di neraka? Ketahuilah muslimah kehidupan dunia hanya omong kosong
belaka, sendau gurauan dan kehidupan yang sebenarnya adalah kehidupan di
akhirat, tak apalah di dunia engkau harus bersusah payah, terjatuh, dihina
karena ketaatan mu karena syurga akan menantimu, insya alloh.
Banyak sekali ditemukan muslimah yang memakai
celana panjang, mereka lebih nyaman menggenakan celana dari pada rok, banyak
gadis remaja lebih percaya diri memakai jeans ketat sehingga membentuk lekuk
tubuhnya adapula yang menyukai celana yang berhan tipis dan membentuk tubuh. Dengan
pakaian yang semacam itu mereka bebas meninggalkan rumah dan berbaur di
tempat-tempat umum.
Tidak sedikit muslimah yang mengikuti gaya hidup
idola mereka, yang notabene bukanlah seorang muslim artis-artis luar negeri sangat
berpengaruh terhadap gaya busana masyarakat mereka merupakan aktor-aktor yang
memang bekerja agar masyarakat global mau mengikuti budaya mereka, banyak
muslimah yang lebih tertarik mebaca majalah fashion terbitan luar negeri dari
pada membaca al quran yang telah jelas menerangkan cara menutup aurat. Aneh ketika
seseorang yang mengaku islam dan umat nabi Muhammad SAW namun tidak mau
menjalankan kewajiban, sebagian di lakukan dan sebagian ditinggalkan, islam
mempunyai aturan sendiri mengenai gaya busana maka muslim tidak perlu
mengadopsi gaya busana di luar Islam.
Pengaruh modernisasi sangat berpengaruh
terhadap gaya busana muslimah, melalui media dan aktor-aktornya Negara-negara
non muslim dapat dengan mudahnya menanamkan gaya berbusana mereka. Untuk muslimah
yang tidak memiliki keteguhan iman yang kuat akan berangsur-angsur mengikuti
gaya mereka, maka muslimah teguhkanlah iman mu dalam mengunkan jilbab jadilah
muslimah yang cerdas ketika memutuskan untuk berjilbab cari lah ilmu yang benar
tentang bagaimana cara menutup aurat sesuai apa yang Alloh perintahkan.
Bagi muslimah penting bagi kita untuk menutup
aurat secara syar’i, apakah kalian tidak ingat bahwa sebagian penghuni neraga
adalah kaum wanita maka berlomba lomba dalam kebaikan merupakan hal yang harus
dilakukan. Selain itu mempercantik akhlak dan hati juga tidak kalah penting,
isnya alloh kebaikan dunia akhirat akan kita dapat.