Bismi-llāhi r-raḥmāni r-raḥīm in the name of Rabb, most Gracious, most Merciful.
Hari ini mba pergi ke sekolah, umma daud dan moussa di rumah menanti.
Moussa agak kurang enak badan, karena terkena bapil dan sempat demam. Akhirnya kami memutuskan istirahat saja.
Di sore hari anak anak sudah sedikit fresh, juga mba sudah pulang dari sekolah. Jadi, umma ingin mengajak mereka bermain. Permainan sederhana saja.
Yaitu mengenalkan konsep mengatur. Apa sih mengatur ? Bagaimana cara mengatur ?
Bagaimana dampak dari keteraturan ?
Siapa pengatur seluruh alam semesta ?
Permainan pertama umma mengajak anak anak untuk mengatur buku di rak sesuai ukuran.
Berdoa sebelum belajar terlebih dahulu ya, agar ilmu yang terserap bermanfaat.
Umma intruksikan untuk mengambil buku buku dari rak lalu mengatur buku sesuai ukuran. Setelah buku tersebut di kelompokkan menurut ukuran, baru boleh di letakkan di rak buku. Atur buku di rak buku sesuai ukuran juga ya, untuk buku yang lebih besar di letakkan di urutan belakang dan buku yang paling kecil di urutan paling depan.
Anak anak sangat antusias untuk merapihkan buku buku tersebut. Buku buku yang telah di atur dan tertata rapi, sangat indah di lihat dan membuat kita semangat membaca.
Permainan kedua adalah dengan mengatur batu yang bereserakan.
Umma mencapur batu besar dan batu kecil dan meminta mereka untuk mengatur batu batu tersebut sesuai kelompokknya.
Batu besar dengan batu besar dan batu kecil dengan batu kecil. Setalah itu batu batu tersebut di masukkan kedalam kantong plastik sesuai kelompoknya.
Bacakan surat al quran,
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
فَبَدَاَ بِاَ وْعِيَتِهِمْ قَبْلَ وِعَآءِ اَخِيْهِ ثُمَّ اسْتَخْرَجَهَا مِنْ وِّعَآءِ اَخِيْهِ ۗ كَذٰلِكَ كِدْنَا لِيُوْسُفَ ۗ مَا كَا نَ لِيَأْخُذَ اَخَاهُ فِيْ دِيْنِ الْمَلِكِ اِلَّاۤ اَنْ يَّشَآءَ اللّٰهُ ۗ نَرْفَعُ دَرَجٰتٍ مَّنْ نَّشَآءُ ۗ وَفَوْقَ كُلِّ ذِيْ عِلْمٍ عَلِيْمٌ
"Maka mulailah dia (memeriksa) karung-karung mereka sebelum (memeriksa) karung saudaranya sendiri, kemudian dia mengeluarkan (piala raja) itu dari karung saudaranya. Demikianlah Kami mengatur (rencana) untuk Yusuf. Dia tidak dapat menghukum saudaranya menurut undang-undang raja, kecuali Allah menghendakinya. Kami angkat derajat orang yang Kami kehendaki; dan di atas setiap orang yang berpengetahuan ada yang lebih mengetahui."
(QS. Yusuf 12: Ayat 76)
Allah SWT mengatur semua urusan manusia di muka bumi, juga di dalam kisah nabi Yusuf as ini, Allah SWT mengatur rencana perihal rencana Nabi Yusuf as terhadap saudaranya. Dalam saurat ini adalah salah satu contoh kuasa Allah SWT dalam mengatur urusan hambanya.
Termasuk urusan kita, Allah SWT telah mengatur seluruhnya, tiada yang luput bagi Nya. Allah SWT sangat sayang kepada kita. Mari bersyukur kepada Allah.
Bagaimana barang barang yang sudah di atur ?
Lebih suka mana barang yang tidak di atur atau di atur ?
Ajarkan doa penutup majelis
سُبْحانَكَ اللَّهُمَّ وبِحَمْدِكَ أشْهَدُ أنْ لا إِلهَ إِلاَّ أنْتَ أسْتَغْفِرُكَ وأتُوبُ إِلَيْكَ
0 comments:
Post a Comment